loading...
Go Back
Sejak berani menuliskan uneg-uneg tentang Postpartum depression yang saya alami di blog, beban hati, sedikit berkurang, Alhamdulillah...Gara2nya, karena tulisan itu, saya mendapatkan banyaaaakkk banget 'telinga' alias sahabat2 yang bahkan sebenarnya belum pernah ketemu, tapi begitu peduli, mengirimkan saya pesan, bertanya apa ada yang bisa mereka bantu...Masha Allah..Terharu....Karenanya, saya merasa..Kalau saya tidak sendirian di dunia ini, ada begitu banyak sahabat yang peduli..Meskipun, orang yang seharusnya lebih mensupport malah telat mengertinya...Iya..Dialah sang suami...Beliau justru menambah level depresi saya semakin parah.Karena bukannya memahami, malah membentak, menampar, mengatakan gak cinta lagi oada saya karena sikap saya kayak orang gila, bahkan menawari saya pisau untuk membuktikan saya mau bunuh anak2..SADIS YA!.Tapiii..Tahan dulu pemikiran temans kalau suami saya jahat..Tidak.Beliau tidaklah jahat.Hanya saja, depresi masih sangat sulit diakui oleh orang awam dan (terlihat) sehat..Kebanyakan orang menganggap, gejala yang saya alami adalah bentuk KURANG IMAN atau KESURUPAN😂😂😂😂😂😂..Seorang suami, sejatinya menjadi sandaran utama dan pertama saat istri menderita depresi seperti PPD..Oleh karenanya, kenali apa itu PPD dan bantu istri untuk melewatinya..Caranya gimana dong???..Intip di postingan terbaru saya di www.reyneraea.com ya.link aktif ada di bio 😊..Semoga bermanfaat.. #PostpartumDepression #BabyBlues #Depresi #Depression #BloggerPerempuan #BloggerIndonesia #MomBlogger #EmakBlogger #PPDSurvivor #ClozetteID
Advertisement